Ubuntu 11.10 Akan Mempunya Login Manager yang Baru

Seperti yang Anda semua mungkin sudah tahu, Ubuntu akan datang 11.10 (Oneiric Ocelot) sistem operasi akan memiliki display manager yang baru, yang disebut LightDM.

LightDM adalah manajer yang menampilkan sebuah sistem operasi, juga dikenal sebagai login manager . Hanya sedikit orang yang tahu bahwa display manager juga bertanggung jawab dengan login remote melalui protokol XDMCP dan mengelola server X.

[Info Seminar] IT Camp "New Inexpensive Technologies to make your life enjoyable"

Mau kenal lebih jauh dengan Teknologi baru Cloud Computing dan Open BTS yang bikin hidup kita lebih enak,  murah dan menyenangkan? Tidak akan anda temukan dimanapun kecuali di ITCAMP 2011 dengan biaya yang murah pula. Tak kenal maka tak sayang, don't miss it

chiOS (Cimahi Operating System)

 

Apa itu chiOS?
chiOS adalam sistem operasi Linux, merupakan singkatan dari “Cimahi Operating System”
*chiOS juga merupakan singkatan dari cimahi Open Source
OS ini telah diterapkan pada PEMKOT Cimahi sendiri
OS ini merupakan hasil remastering dari Ubuntu

Sejarah Versi (Rilis)
Dimulai dari versi 0.1* => 0.4* => 1.1 (codename: vrontados) => 1.4 (codename: vrontados) => 2.0 (Baros Bougenville)
0.1 => Debian based
0.4-1.1 => remaster Ubuntu 9.04 (Jaunty Jackalope)**
1.4-2.0 => 9.10 karmic koala**
*ket : tanpa codename
**ket : kita menggunakan yang jadul agar dapat di lo-end dan hi-end, tapi meskipun jadul kami para developer mengoptimalisasi agar lebih bagus
di versi 2.4 kami akan start project chiOS LFS (Linux From Scratch) bukan remaster lagi (codename masih kami pikirkan)
bahkan kami ingin membuat MchiOS (chiOS versi mobile)

chiOS sendiri merupakan hasil remaster para developer dari KPLI Cimahi

Fitur-fitur:
> GIMPshop
> Inkscape
> Blender
> OpenProj
> Compiz
> Screenlets
> VLC player
> Pitivi
> F-spot Image Viewer
> Document Viewer
> LibreOffice
> Dia
> Ubuntu Tweak
> dan masih banyak lagi

Maskot
Maskot chiOS sendiri namanya “chitux”
Merupakan perkembangan dari maskot kota Cimahi “chima”

Untuk screenshoot, akan saya upload nanti.
Paling saya tampilkan salah satu wallpapernya

Untuk ISO, kami belum sempat mengunggah pada server
*maaf ya… bagi yang mau minta, kalo yang rumahnya di Bandung, Cimahi, dan sekitarnya bisa main ke markas besar kami
Dan insya Allah kami akan memiliki repositori sendiri
Mungkin sekian, jika ada pertanyaan langsung saja ke :
Web KLuC : http://cimahi.linux.or.id
Forum KLuC : http://cimahilinux.forumotion.in
Grup di facebook
atau tanya saya sebagai developer resmi dan masih aktif
sekarang saya duduk di kelas X RPL A – SMKN 1 Cimahi, insya Allah akan naik ke kelas XI, hehehe



Markas Besar kami ada di :
1. BIT-c (Baros IT Creative) => Cimahi Creative Association (merupakan organisasi yang KLuC di bawah naungannya)
Jalan H.M.S. Mintareja (sebelah PUSDIKPOM)
Lantai 4
dekat Gerbang Tol Baros 2
Cimahi Selatan, Jawa Barat
2. Semut Creative => Tempat berkumpulnya para ICT Colony di CCA
Jalan Cimindi 260-B
sebrang SPBU, dekat TPS, Jalan Budi, dan jembatan penyebrangan
Cimahi Selatan, Jawa Barat
CINTAILAH PRODUK LOKAL, INDONESIA, DAN KARYA ANAK BANGSA!!!
HIDUP FOSS DAN LEGAL!!! CIPTAKAN MORAL BANGSA DENGAN SEMANGAT OPEN SOURCE!!!

Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Open Source Beserta Solusinya

 
Akhir-akhir ini, para user mulai beralih ke aplikasi yang berbasis Open Source (?), mengapa demikian seperti itu?

Kelebihan Aplikasi Open Source
1. Pertama, aplikasi open source itu Free (Free disini bukan berarti Gratis, tetapi Bebas)
2. Kedua, aplikasi open source lebih banyak didukung oleh komunitas, yang berarti apabila ada celah atau bugs, akan segera diperbaiki oleh komunitas
3. Ketiga, aplikasi open source itu hampir semuanya ringan, tidak seperti aplikasi berbayar yang membutuhkan spesifikasi yang berat
4. Keempat, aplikasi open source lebih simple dibanding aplikasi berbayar
5. Kebanyakan dari aplikasi open source dapat berjalan hampir di semua platform

Tetapi, aplikasi open source pum memiliki kekurangan tersendiri yaitu
Kekurangan Aplikasi Open Source
1. Aplikasi kadang membingungkan user karena sulit dimengerti
2. Tidak biasa memakai aplikasi open source akan sulit
3. Ada anggapan bahwa aplikasi open source itu sulit
4. Fitur-fitur aplikasi open source tidak semewah aplikasi berbayar
5. dan yang lain - lain

Beberapa Alternatif Aplikasi Pengganti Software Berbayar : 
WinRAR -> 7Zip
Microsoft Office -> LibreOffice (Dulu bernama OpenOffice)
.NET Framework -> Mono .NET Framework
Photoshop -> GIMP Image Editor, Photoscape
CorelDraw -> InkScape
Tune Up Utilities -> CCleaner,  Defraggler, Recuva
Dreamweaver -> Notepad++, Bluefish, PSPad
Magic Partition -> Easeus Partition Free Edition
VMWare -> VirtualBox
mIRC -> XChat
Driver Magician -> SlimDrivers
ACDSee -> Picasa, IrfanView

Open Source ChiOS Segera Diterapkan

MENGUKUHKAN diri sebagai cyber city, Cimahi kembali unjuk gigi dengan memperkenalkan sistem operasi open source sendiri bernama Chios. Penggunaan Chios akan diterapkan di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi mulai dari tingkat kelurahan. Nama Chios diambil dari unsur kata Cimahi Open Source.

Chios merupakan sistem operasi hasil remastering dari Ubuntu. "Dilihat dari kemampuannya, Chios Ini temyata hampir setara dengan sistem operasi yang biasa digunakan saat ini," kata Wali Kota Cimahi Hoc Tochija dalam acara sosialisasi penggunaan dan pemanfaatan peranti lunak legal dan open source software di lingkup kerja Pemerintah Kota Cimahi, Senin (17/5). Dengan kesetaraan tersebut.
Itoc berharap, tidak ada penolakan dengan alasan kesulitan dalam pengoperasian ketika semua sistem operasi diubah menjadi Chios.

Perubahan ini, kata Itoc, sebagai salah satu upaya dalam memerangi pembajakan yang ada saat Ini. "Kita harus menghargai hasil karya orang lain. Untuk itu, kita harus berkreasi. Memiliki produk sendiri dan digunakan sendiri tentunya akan lebih bermanfaat.

Dengan adanya Chios, saya berharap penggunaan software bajakan di Cimahi dapat befaurang dari menjadi tidak ada sama sekali," tuturnya. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Facebook Chios, sampai saat ini Chios telah memiliki 4 versi uji coba, yaitu 0.1 (Debiar.base), 0.4 (pegembangan dari 0.1), 1.0 (Ubuntu base) dan 1.1 BETA (pengembangan dari 1.0).

Meski versi 1.1 release yang rencananya dibagi ke dalam tiga varian (pemerintahan, institusi pendidikan, dan umum) masih dalam pengembangan, para pengembang perangkat lunak berbasis open source di Kota Cimahi, tidak segan-segan memberi sebuah codename untuk versi 1.1 BETA dengan sebutan Chios 1.1 Vrontados (versi government dan public) dan Chios 1.1 Edulis (versi edukasi untuk institusi pendidikan).

Sementara Itu, Kasubdit Interoperabilitas dan Interkonektivitas Sistem Informasi Dit SIPLK, Kementerian Komunikasi dan Informatika Pancal Setyantana yang hadir sebagai pembicara mengatakan, Indonesia pernah masuk dalam priority watch list sebagai tiga negara terbesar pembajak peranti lunak pada 2004.

Setelah adanya usaha penegakan UU No. 19/2002 tentang Hak Kekayaan Intelektual, kini Indonesia turun ke posisi sembilan dan tidak lagi masuk daftar pengawasan prioritas (priority watch listi tapi turun ke daftar pengawasan (watch listi. (A-177)

ChiOS Siap Gantikan Windows

Penggunaan sistem operasi Cimahi Open Source (ChiOS) di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi baru mencapai 25 persen. Dari sekitar tiga ratus unit komputer yang ada, baru 75 unit yang sudah menggunakan ChiOS sebagai sistem operasi menggantikan Windows yang notabene paling sering digunakan masyarakat.

Kepala Kantor Arsip, Perpustakaan, dan Pengolahan Data Elektronik (KAPPDE) Sekretariat Daerah Kota Cimahi, Hadi mengatakan, pada 2010, sebenarnya ditargetkan sekitar 50 persen komputer yang digunakan pegawai dan pejabat Pemerintah Kota Cimahi sudah bisa menggunakan ChiOS sebagai sistem operasi. "Namun, ada kendala keterbatasan pengetahuan pengguna. Mereka masih perlu pendampingan, jadi harus bertahap," katanya saat ditemui Minggu (9/1).

Untuk itu, pada 2011 ini, kata Hadi, mereka menargetkan pada akhir tahun seluruh komputer yang digunakan di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi sudah menggunakan sistem operasi ChiOS beserta seluruh aplikasi turunannya yang masuk dalam kategori legal.

Hadi mengakui, saat ini, sebagian besar komputer di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi masih menggunakan sistem operasi dan aplikasi berbasis Windows. Namun, Hadi tidak menampik jika kemungkinan di antara sekian banyak sistem operasi dan aplikasi berbasis Windows tersebut, lisensinya ada yang masih ilegal.

Hal tersebut, kata Hadi, tidak terlepas dari proses pengadaan komputer yang sudah dibeli dalam satu paket bersama sistem operasi dan aplikasinya dari toko. "Saat itu, tidak ada yang tahu bahwa si penjual memberikan sistem operasi dan aplikasi dengan lisensi resmi atau ilegal," tuturnya.

Berhemat

Hadi berharap, dengan adanya sistem operasi ChiOS, legalisasi sistem operasi dan aplikasi komputer di lingkungan Pemerintah Kota Cimahi bisa segera terwujud tanpa perlu dukungan biaya yang besar. Pasalnya, Linux memang tersebar dan bebas digunakan oleh siapa saja tanpa perlu membeli lisensi.

Pemilihan sistem operasi itu tentunya lebih murah ketimbang harus membeli lisensi Windows yang cukup mahal. Seperti diketahui, harga satu lisensi Windows XP saja dapat mencapai angka lebih dari Rp 1 juta dan hanya bisa digunakan di beberapa komputer. Dengan jumlah komputer sekitar tiga ratus unit, tentunya Pemerintah Kota Cimahi harus mengeluarkan dana tidak sedikit hanya untuk upaya legalisasi sistem operasi komputer.

Terkait masih kurangnya pemahaman pegawai Pemkot Cimahi terhadap penggunaan sistem operasi selain Windows, Hadi mengatakan, proses pendampingan dan pelatihan akan terus dilakukan terhadap para pegawai di lingkungan pemerintah kota. 

"Untuk 2011, selain mengganti sistem operasi pada komputer jajaran pemkot yang masih memakai Windows dengan ChiOS, para penggunanya juga akan kami beri pelatihan yang lebih intensif agar dapat menggunakannya dengan optimal," katanya menjelaskan. (A-178)***

Gnome 3 Terbaru Telah Dirilis

Akhirnya tim pengembangan Gnome telah merilis Gnome 3 terbaru, yang merupakan revisi besar pertama dari proyek Gnome sejak tahun 2002. Apa yang ada di Gnome 2.x sedikit tersisa di Gnome 3.0, sehingga dengan demikian Anda bisa menyebut dengan GNOME KDE4 . Didalamnya ada cukup banyak perangkat lunak yang telah dirombak, dan itulah yang membedakannya dengan pendahulunya, GNOME 2.x.

John McCann, seorang Gnome Shell desainer mengatakan bahwa, “ kami telah melakukan pendekatan yang berbeda dalam desain Gnome 3 yang berfokus pada keinginan dan memungkinkan desain antarmuka mampu mengikutinya”.

“Platform pengembangan GNOME 3 mencakup perbaikan dalam tampilan backend, API baru, perbaikan dalam pencarian, pesan pengguna, pengaturan sistem, dan efisiensi library kode ,” penekanan catatan rilis, “aplikasi GNOME 2 akan terus bekerja di lingkungan GNOME 3 tanpa modifikasi, yang memungkinkan para pengembang untuk pindah ke lingkungan 3 GNOME dengan mudah. ”

Ada fitur Activities Overview yang memudahkan kita melihat aplikasi-aplikasi yang sedang aktif  seperti gambar berikut:


Lalu ada fitur berfokus pada Search yang memudahkan sekali kita menemukan dan mengakses aplikasi maupun dokumen yang diinginkan dengan mengetik dari satu tempat. Ayo kita lihat tampilannya screenshot yang menampilkan gnome application  dengan search terintegrasi:

Dikutip Dari : KLuC Website

ICON (Idea Conference) Part II @ Cimahi BITC

Pada Hari Minggu, tepatnya tanggal 10 April 2011 telah diadakan acara ICON atau yang disebut Idea Conference yang kedua. Acara Ini diadakan tiap bulan nya. Tujuan dari acara ini adalah untuk saling bertukar pikiran tentang ide-ide yang bisa dikembangkan oleh masyarakat Cimahi.

Yang ditampilkan pada acara ICON ini antara lain:
1. chiOS 2.0 (Baros Bougenville) – KLuC
2. How to Create Robot Kecoa – Komunitas Robot
3. Developing web with Drupal – Web Developer Cimahi
4. Show of Korean Photography – Fotografi Cimahi
Dan juga ada pemateri dari Hendry Hendratman, seorang yang sukses dari penjualan bukunya. lalu ada presentasi tentang bagaimana caranya menjadi animator yang baik
Berikut foto-foto pada acara ICON kemarin :